Tugas Business Development Beserta Skill yang Diperlukan

Ingin menjadi business development? Jika iya, ketahui tugas business development disini. Untuk menghadapi banyaknya tantangan dalam dunia bisnis, maka perusahaan sangat membutuhkan peran dari seorang business development.

Sebab salah satu tugas business development adalah mengembangkan perusahaan ke arah lebih maju dengan strategi-strateginya cemerlang yang telah disusunnya.

Tugas Business Development

Sebagai seorang business development, maka inilah tugas-tugas businesss development yang harus dijalankan dalam kesehariannya di perusahaan.

1. Riset Penentuan Target Pasar

Biasanya sebelum memasarkan produk, pastinya perusahaan sudah tahu kepada siapa produk tersebut akan ditujukan. Penetapan target pemasaran yang jelas akan membawa target untuk lebih tepat sasaran.

Ini artinya, produk tersebut diharapkan sudah mampu menjawab kebutuhan atau permasalahan pelanggan tersebut.

2. Memonitor Perkembangan Pasar

Perkembangan pasar tidak akan ada habisnya. Oleh sebab itu, pemantauan harus dilakukan secara berkala. Salah satu tujuannya untuk melihat kompetisi pasar saat ini.

Dengan demikian, kamu bisa melihat prospek baru sebagai pertimbangan dalam penyusunan strategi pengembangan produk.

3. Memahami Produk Perusahaan

Karena akan mengembangkan sebuah produk, tentu saja seluruh seluk beluk tentang produk perusahaan secara lengkap sudah diketahui pasti, baik itu keunggulan, kelemahan, fitur, hingga material yang digunakan.

Baca Juga : Business Intelligence Adalah: Pengertian, Peran dan Manfaatnya

4. Menyusun dan Mempresentasikan Strategi Pengembangan Bisnis

Business development berperan menyusun hingga mempresentasikan strategi terkait pengembangan bisnis. Contohnya strategi kemitraan, strategi pelanggan dan sebagainya.

Oleh karena itulah, business development sudah pasti mempunyai kemampuan yang baik dalam presentasi dan mengambil keputusan yang tepat.

Skill Business Development

Jika kamu tertarik menjadi seorang business development, maka beberapa skill di bawah ini harus dimiliki.

1. Kemampuan Komunikasi

Seorang business development tidak hanya berperan di balik layar saja, tetapi juga di depannya. Sebagai contoh, saat business development ingin mempresentasikan strategi yang disusunnya kepada klien di lapangan.

Apalagi, mereka juga harus menjalin komunikasi dengan tim, pelanggan, dan mitra bisnis. Sehingga, kemampuan komunikasi yang baik menjadi penentu lancar atau tidaknya pertemuan tersebut.

2. Negosiasi

Bernegosiasi adalah skill yang harus dimiliki oleh setiap orang yang sering berhubungan dengan mitra maupun klien. Ada banyak pertimbangan yang diberikan oleh klien sehingga mau tidak mau, kamu pun harus melakukan negosiasi agar ia mau menjalin kerjasama.

Jika kemampuan negosiasi ini terus diasah, maka untuk selanjutnya mungkin tidak akan membutuhkan waktu yang lama agar klien mau menyetujui permintaan tersebut.

3. Marketing

Masih banyak yang salah sangka tentang peran business development yang sama dengan sales. Padahal, tidak hanya sales saja yang harus belajar ilmu marketing, tetapi business development pun juga harus.

Hal ini dikarenakan business development juga banyak berperan dalam mempromosikan produk ke berbagai platform ataupun pasar. Maka dari itu, pentingnya dibekali dengan skill marketing ini.

4. Analisis Data

Analisis data disini meliputi pembacaan perkembangan penjualan setiap bulan, data investor, data pelanggan, maupun data perusahaan lainnya. Namun, di sini ketelitian menjadi tolok ukur utama dalam analisis data.

Sebab, jika lebih teliti, tentu saja hasil analisis datanya tidak akan salah. Apalagi, data yang diinput bukan hanya sekedar tulisan saja, tetapi juga berbasis numerik, gambar, dan bahkan ada rumus matematika.

5. Bisa Mengoperasikan Komputer

Seorang business development paling minimal mempunyai keterampilan dalam mengoperasikan komputer. Yap, ini berarti, tidak harus punya keterampilan IT yang sulit dibayangkan. Setidaknya bisa mengoperasikan berbagai perangkat microsoft office.

Ini dikarenakan, hampir setiap komunikasi bisnis, analisis data, dan sebagainya memanfaatkan komputer sebagai media. Sehingga, kamu pun harus paham bagaimana cara mengoperasikannya dengan baik.

Baca Juga : Skill dan Tugas Admin Marketplace yang Wajib Diketahui

6. Fokus pada Tujuan

Salah satu tujuan utama yang akan ditargetkan oleh business development yaitu menarik klien baru serta membangun bisnis baru. Tentu saja, agar bisa mendapatkannya, business development harus punya fokus yang jelas agar tujuannya bisa dicapai.

Untuk mencapai tujuan, tentu juga dibutuhkan strategi yang tepat. Hal ini bisa dimulai dari penentuan visi dan misi yang jelas. Sehingga, saat ada perubahan pasar pun bukan masalah besar. Sebab, kamu sudah punya tujuan yang ingin dicapai bukan hanya tentang target pasar saja.

7. Manajemen Proyek

Manajemen proyek merupakan kemampuan seseorang dalam mengelola tim supaya tetap solid saat akan memecahkan sebuah permasalahan. Sebab, nasib perusahaan pun sangat tergantung dari skill manajemen business development tersebut.

Jadi, apapun resikonya, maka seorang business development harus berani mengambil keputusan dengan tegas.

8. Management Skill

Kemampuan manajemen yang baik harus dimiliki setiap karyawan, termasuk business development. Manajemen sendiri banyak jenisnya, paling krusial perannya adalah manajemen waktu untuk menentukan skala prioritas.

Namun selain itu, ia juga harus cerdas dalam mengatur sumber daya yang ada dalam mendukung perkembangan serta pertumbuhan bisnis dalam perusahaan.

Tugas business development seperti meraih pelanggan baru dalam waktu singkat bisa diwujudkan dengan mengenalkan produk-produk terbaru secara berkala kepada pelanggan. Jadi, mereka bisa mendapatkan informasi terbaru setiap kali ada produk baru yang dirilis.

Pengiriman informasi produk ini bisa dilakukan melalui fitur Broadcast Message Koala+. Pengiriman pesan bisa dilakukan ke banyak pelanggan hanya dalam satu klik saja. Sehingga lebih cepat dan efisien waktu. Berbagai promosi produk baru, promo, diskon, dan sebagainya bisa diumumkan lewat pesan broadcast ini.

Selain itu, kamu juga bisa mengecek siapa saja pelanggan yang sudah membaca pesan dan kapan tanggal aktifnya. Sehingga, bisa diketahui pasti mana saja pelanggan yang berpotensi menjadi pelanggan baru dan mana yang harus dilakukan perbaikan ulang. Daftar Koala+ sekarang juga. Dengan Koala+, bisnismu bisa terintegrasi dengan WhatsApp Business API.