Cara Membuat Strategi Pemasaran Digital yang Efektif

Guna bersaing dalam lanskap digital, strategi pemasaran digital adalah salah satu cara terbaik untuk membuat pemasaran yang efektif. Dengan memanfaatkan berbagai saluran digital seperti mesin pencari, email, dan media sosial, bisnis bisa terhubung dan terlibat dengan pelanggan maupun calon pelanggan.

Menurut survei Digital Marketing Institute, pemasaran digital dianggap sebagai salah satu dari empat keterampilan terpenting yang harus dimiliki bisnis. Oleh karena itu, bisnis kamu juga perlu untuk memahami pemasaran digital lebih dalam.

Berikut adalah panduan strategi pemasaran digital ala Koala yang bisa kamu gunakan agar meningkatkan kehadiran digital bisnis dan bisnis pun tumbuh lebih baik.

Apa itu Strategi Pemasaran Digital?

Strategi pemasaran digital adalah rencana untuk membangun kehadiran bisnis melalui internet secara online seperti pencarian organik atau SEO, media sosial, iklan berbayar atau ads, dan media berbasis web lainnya seperti situs bisnis kamu. 

Tujuan dari strategi pemasaran digital adalah untuk meningkatkan kesadaran tentang bisnis kamu dan menarik pelanggan baru ke merek bisnis. Strategi pemasaran digital yang kuat pada akhirnya bisa membantu bisnis kamu mencapai tujuan digital tertentu melalui media yang dipilih dengan cermat.

Bagaimana Cara Membuat Strategi Pemasaran Digital yang Efektif?

Berikut adalah langkah-langkah yang harus diikuti untuk membuat strategi pemasaran yang efektif.

1. Tentukan Tujuan Bisnis dalam Pemasaran Digital

Langkah pertama untuk membuat strategi pemasaran digital adalah menentukan tujuan bisnis terlebih dahulu. Dengan kata lain, menentukan apa yang ingin kamu capai dengan pemasaran digital.

Setiap tujuan yang kamu tetapkan harus terukur dan terdefinisikan dengan baik. Segala sesuatu dalam kampanye pemasaran digital dapat diukur (dari awal hingga akhir) dan kamu perlu membentuk rencana pemasaran digital dengan target tertentu.

Beberapa tujuan bisnis dalam pemasaran digital seperti:

• Meningkatkan kesadaran merek
• Meningkatkan traffic organik
• Menghasilkan lebih banyak penjualan
• Mendapatkan lebih banyak pelanggan email
• Mengurangi biaya kampanye ads
• Mendapatkan pengikut lebih banyak di media sosial 

Meskipun tujuan di atas adalah titik awal yang baik, tujuan-tujuan tersebut belum terukur dan terdefinisikan dengan baik. Berikut adalah versi yang lebih baik:

• Meningkatkan kesadaran merek dengan target jumlah pengikut Facebook 10K, penayangan Youtube sebesar 10K.
• Meningkatkan traffic organik dengan peringkat tinggi untuk kata kunci tertentu, mempublikasikan konten baru yang menargetkan kata kunci tertentu.

Cara yang baik untuk menghasilkan tujuan yang terukur adalah dengan menggunakan pendekatan atas-ke-bawah-. Mulailah dengan menentukan tujuan kamu dalam bisnis dan kemudian menerjemahkannya ke tujuan pemasaran digital bisnis kamu.

Baca juga: Mengelola Jualan Menggunakan Strategi Pemasaran Produk

2. Identifikasi Target Audiens Bisnis

Langkah kedua adalah mengidentifikasi target audiens bisnis kamu. Dengan kata lain, untuk menentukan secara rinci siapa yang ingin kamu targetkan dengan strategi pemasaran digital kamu.

Apa artinya mengidentifikasi audiens bisnis kamu? Menentukan secara rinci karakteristik orang yang mungkin tertarik dengan penawaran bisnis. Dalam identifikasi audiens bisnis, kamu harus menyertakan hal-hal seperti:

• Negara/wilayah tempat tinggal calon pelanggan kamu
• Kelompok usia
• Jenis kelamin
• Latar belakang pendidikan
• Status pernikahan
• Status keluarga
• Pekerjaan
• Kepentingan dan minat 

Detail persisnya bergantung pada industri tempat  bisnis kamu berada dan produk/layanan yang kamu coba promosikan. Kamu mungkin bisa melihat kompetitor yang memiliki penawaran sejenis atau dapatkan laporan Google Analytics untuk bisa mengidentifikasi target audiens bisnis.

3. Buat Situs Web dengan Konten Menarik

Sebagai tempat pertama yang akan dikunjungi calon pelanggan untuk mempelajari lebih lanjut tentang bisnis kamu, situs web kamu adalah hal dasar dari setiap strategi pemasaran digital. Untuk memaksimalkan ketertarikan pelanggan, situs web kamu harus responsif, user-friendly, dan mudah dinavigasi dengan konten-konten yang jelas.

Selain itu, situs web bisnis kamu juga bisa berisikan blog yang membagikan konten yang menarik, relevan, dan mendidik secara konsisten. Bukan hanya menambahkan traffic ke situs web bisnis, blog pada akhirnya bisa mengubah traffic tersebut menjadi pelanggan dan   meningkatkan search engine optimization (SEO).

Faktanya, sebuah studi oleh Hubspot mengungkapkan bahwa bisnis dengan blog menghasilkan 55% lebih banyak pengunjung situs web dibandingkan dengan mereka yang tidak memiliki blog.

Baca juga: Kata-Kata Promosi Produk yang Bisa Membuat Jualanmu Laris

4. Mulai Jalankan Strategi SEO

Optimisasi mesin pencari atau biasa disebut sebagai SEO adalah proses mengoptimalkan situs web bisnis kamu dengan target kata kunci tertentu sehingga situs kamu dan halaman webnya mendapat peringkat lebih tinggi dalam hasil pencarian dan meningkatkan traffic di situs kamu.

Dengan menerapkan strategi pemasaran digital SEO terbaik, bisnis kamu bisa berada di hasil teratas di mesin pencari berdasarkan kata kunci yang bisnis targetkan. SEO juga pada akhirnya akan meningkatkan visibilitas situs web kamu dan meningkatkan kemungkinan calon pelanggan akan terlibat dengan merek kamu. 

5. Kampanye Strategi Pemasaran Digital Email

Saat mendalami dunia pemasaran digital, email dianggap sebagai salah satu strategi yang paling hemat biaya. Setelah kamu membuat daftar email calon pelanggan, kamu bisa secara teratur melibatkan mereka dengan mendistribusikan konten yang membagikan berita perusahaan, mempromosikan produk dan layanan, atau menceritakan kisah di balik merek kamu untuk mempromosikan bisnis dan meningkatkan penjualan

Manfaat besar dari email adalah daftar email calon pelanggan biasanya sudah sangat terlibat dengan merek kamu sehingga membuat mereka lebih mungkin untuk berkonversi menjadi pelanggan. 

Faktanya, Hubspot menyatakan bahwa strategi email 40 kali lebih efektif dalam mendapatkan pelanggan baru daripada media sosial.

6. Manfaatkan Media Sosial

Semua orang menyadari dampak positif dari media sosial bagi sebuah merek. Kenapa? Karena konsumen terus-menerus dibanjiri konten dan terus mencari informasi selama 24/7.

Media sosial adalah alat berharga strategi pemasaran digital yang bisa digunakan oleh bisnis untuk membangun keterlibatan dua arah, berbagi berita perusahaan tepat waktu, dan mempromosikan produk dan jasa yang pada akhirnya mempengaruhi keputusan pembelian pelanggan. 

Faktanya, 71% konsumen yang memiliki pengalaman positif dengan suatu merek di media sosial cenderung merekomendasikan merek tersebut kepada orang lain.

Strategi media sosial yang efektif bisa membangun kesadaran merek yang lebih besar, meningkatkan visibilitas bisnis kamu, dan mengarahkan lebih banyak traffic ke situs web bisnis. 

Saat merencanakan strategi kamu, pastikan untuk memasukkan praktik terbaik media sosial seperti memilih saluran media sosial yang sesuai untuk audiens bisnis, memposting pada waktu yang optimal, memiliki frekuensi posting yang konsisten, dan terus menyesuaikan strategi kamu berdasarkan kinerja dari waktu ke waktu.

Baca juga: Kata-Kata Jualan Online di WA yang Menarik Pembeli

7.  Kampanye Periklanan Digital

Periklanan atau ads digital memanfaatkan berbagai saluran digital seperti email, mesin pencari, dan media sosial untuk menyampaikan konten yang relevan dan berharga kepada target audiens. 

Faktanya, periklanan digital dinilai sebagai alternatif yang jauh lebih hemat biaya daripada iklan tradisional. Jika menggunakan strategi pemasaran digital satu ini, bisnis kamu juga mampu melacak audiens kamu secara real time, memungkinkan kamu mempelajari lebih lanjut tentang demografi, minat, dan kebiasaan calon atau pelanggan bisnis kamu.

Selain pemasaran digital, kamu juga bisa mulai beralih untuk atur transaksi bisnis kamu secara digital melalui Koala. Yuk, mulai beralih ke digital! Kalau ada yang mudah, kenapa harus sulit? Daftar Koala+ sekarang.