Selling skill merupakan teknik untuk menawarkan sesuatu pada pelanggan. Seperti diketahui, menjual produk bukanlah hal yang mudah. Jadi, kamu membutuhkan selling skill agar mampu meraih target penjualan. Untuk memahami lebih jelas, kamu bisa simak pengertian dan manfaatnya dibawah ini.
Selling skill adalah sebuah kemampuan yang dimiliki seseorang agar mampu mempengaruhi orang lain. Sehingga, ia pun mau membeli produk barang dan jasa yang ditawarkan tersebut.
Seorang sales dituntut untuk mempunyai kemampuan ini agar bisa mendapatkan angka penjualan yang tinggi.
Jadi, dapat disimpulkan bahwa selling skill merupakan teknik dasar seorang pebisnis untuk bernegosiasi kepada pelanggan supaya hatinya luluh dan merasa tertarik terhadap produk yang ditawarkan.
Akan tetapi, selling skill harus diimbangi juga dengan besarnya nilai produk yang sedang ditawarkan. Ini akan membuat proses negosiasi berjalan dengan lancar sekaligus menjalin silaturahmi dengan pelanggan.
Baca Juga : Apa Itu Cross Selling? Ini Pengertian dan Manfaatnya
Beberapa manfaat yang akan kamu peroleh dengan mempelajari selling skill untuk mengembangkan bisnis, antara lain:
Pertama kali, manfaat yang paling dirasakan dengan adanya selling skill yaitu mampu meraih closing penjualan lebih banyak.
Ada banyak tim sales yang tidak mau mempelajari ini. Sehingga, mereka hanya membuang waktu dan energi saja selama proses penjualan karena tidak mengetahui strategi pemasaran yang efektif dan harus digunakan.
Sebagian besar, untuk mencapai target penjualan, maka negosiasi sangatlah dibutuhkan. Tentu saja tidak hanya dengan pelanggan, tetapi juga supplier, vendor dan atasan.
Apabila kamu memang bekerja di bidang penjualan, negosiasi jadi hal utama yang lebih dulu dipelajari.
Tidak semua orang berani menanyakan sesuatu dengan mudahnya. Oleh karena itu, dengan memahami selling skill, kamu akan menjadi lebih dekat dengan pelanggan. Ini menandakan bahwa kamu sudah berhasil menaklukan pelanggan untuk mau membeli produk.
Sebagian besar, divisi penjualan termasuk lingkungan kerja yang memiliki tekanan tinggi. Hanya sedikit orang yang ingin menekuni bidang ini karena begitu susah.
Adapun training selling skill bukan hanya memberikan skill dasar saja, tetapi mampu menumbuhkan lingkungan yang lebih mendukung. Alhasil, kamu merasa lebih percaya diri saat melakukan penjualan.
Adanya selling skill bisa membantumu untuk memahami produk barang dan jasa yang dijual dengan sangat baik. Sehingga, kamu bisa menjelaskannya dengan mudah pada pelanggan.
Jika telah dilatih, pastinya orang dengan skill ini tidak akan sembarangan saat menjual produk. Apabila skill yang diterimanya semakin baik, maka besar pula kemungkinan pelanggan mempercayakan produk kami sebagai andalannya.
Baca Juga : 5 Contoh Loyalty Program untuk Mempertahankan Pelanggan
Jika memang ingin meningkatkan penjualan, pelajarilah daftar selling skill di bawah ini.
Komunikasi adalah skill utama yang harus dimiliki oleh sales ataupun pemilik bisnis. Itu sebabnya, kamu harus membangun komunikasi yang baik.
Adapun ciri-ciri komunikasi yang baik yaitu berbicara secara jelas, singkat, dan sesuai dengan tujuan. Paling penting, kamu harus memastikan bahwa informasi yang disampaikan jelas oleh pelanggan.
Adanya hubungan yang baik dengan pelanggan bisa meningkatkan hasil penjualan. Sehingga, berhasil membuat produk yang lebih kompetitif.
Bersikap empati harus dimiliki jika kamu bergerak di bidang penjualan ataupun pemasaran. Kamu harus cerdas dalam memahami perasaan serta perspektif orang lain. Itu sangat membantumu untuk mengetahui kebutuhan pelanggan. Memberikan rasa empati padanya juga sebagai salah satu cara membangun kepercayaan pelanggan.
Optimis adalah sikap yang harus ditunjukkan selama berjualan. Sikap ini perlu ditunjukkan untuk menghasilkan lingkungan kerja yang positif.
Dengan membangun lingkungan kerja positif, maka kamu dan rekan kerja lainnya bisa saling menghormati. Caranya, tunjukkan wajah yang mudah bergaul supaya mudah mendekati pelanggan.
Selling skill selanjutnya adalah mampu mendengarkan dengan baik. Ini adalah kunci sukses dalam berbisnis. Dengan mendengarkan kebutuhan pelanggan, kamu bisa tahu apa yang sedang dibutuhkannya.
Tidak hanya mendengarkan, kamu harus memperhatikan kontak mata, tampil dengan postur tubuh lebih terbuka, dan tersenyum pada pelanggan. Sesekali, kamu juga bisa ajukan pertanyaan
Banyak orang yang terlalu mengabaikan waktu-waktu penting. Pelanggan pun lebih memilih sales yang mampu menghargai waktu dengan baik. Oleh karena itu, kamu harus punya manajemen waktu yang baik.
Beradaptasi berarti belajar menyesuaikan diri dengan lingkungan sekitarnya. Ini sekaligus membuktikan seberapa jauh pola pikir bisa berkembang dengan baik.
Seperti yang kita tahu, setiap pelanggan punya kebutuhan dan kesukaan yang berbeda-beda. Hal itu membuatmu harus pandai beradaptasi. Begitu pun dengan kesukaan pelanggan yang tidak akan sama setiap harinya. Setiap kali ditawarkan produk baru, pastinya minat pelanggan berbeda-beda.
Itulah pembahasan singkat tentang selling skill. Setelah mengetahui manfaatnya, kamu bisa pelajari kemampuan tersebut jika ingin mencapai target penjualan. Agar lebih maksimal, kamu bisa menggunakan Koala+ yang memiliki berbagai fitur bisnis canggih seperti membuat Chatbot, Broadcast Message, Manajemen Transaksi dan Produk hingga Live Customer Service yang mudah digunakan.
Koala+ adalah partner bisnis resmi Facebook yang terintegrasi WhatsApp API. Kamu bisa optimalkan bisnis dan kemampuan selling skill menggunakan berbagai fitur Koala+. Transaksi bisnis dilakukan secara online dengan layanan pesan WhatsApp Business API. Tunggu apalagi, yuk daftar Koala+ sekarang juga!