Ingin tahu cara membuat iklan di Instagram yang menghasilkan konversi atau penjualan? Pernah dengar cerita tentang pengusaha yang menjalankan iklan di Instagram dan hasilnya sukses besar?
Keberhasilan bisnis lain pada iklan media sosial Instagram mungkin membuat kamu berpikir untuk mulai memasukkan iklan Instagram ke dalam strategi pemasaran bisnis kamu. Namun, akan lebih baik jika kamu mengetahui terlebih dahulu seluk beluk pembuatan iklan di Instagram.
Apa itu iklan Instagram? Bagaimana cara membuat iklan di Instagram? Lalu apakah ada tips-tips khusus dalam pembuatan iklan Instagram? Berikut Koala sajikan artikel mengenai semua yang perlu kamu ketahui tentang iklan Instagram, termasuk cara menyiapkan iklan pertama kamu di media sosial satu ini.
Iklan Instagram adalah postingan yang dibayar oleh bisnis atau merek tertentu agar ditayangkan kepada pengguna Instagram. Tujuannya adalah untuk menjangkau audiens tertentu yang dikenal sebagai target audiens ditentukan oleh bisnis kamu.
Mirip cara yang dilakukan oleh Facebook, membuat iklan di Instagram juga akanmuncul di seluruh aplikasi termasuk di timeline pengguna, story , explore, dan banyak lagi. Iklan Instagram terlihat mirip dengan postingan biasa tetapi selalu berlabel "bersponsor" untuk menunjukkan bahwa postingan tersebut adalah iklan.
Iklan Instagram biasanya juga diberi fitur oleh Instagram seperti tautan, tombol CTA, dan katalog produk. Agar kamu mengetahui cara membuat iklan di Instagram, kamu perlu tahu jenis-jenis iklan Instagram terlebih dahulu yang meliputi:
Stories ads muncul di antara story orang-orang yang telah bisnis kamu targetkan. Ajakan CTA di Stories Ads membuat audiens untuk swipe up dari bagian bahwa cerita untuk berbelanja atau mempelajari lebih lanjut. Iklan jenis ini memungkinkan kamu unttuk menambah efek video, filter wajah, dan stiker untuk menarik perhatian audiens.
Instagram memiliki bagian explore yang memungkinkan orang menemukan konten yang terkait dengan minat mereka. Namun, Explore ads tidak langsung muncul di bagian explore orang-orang, iklan jenis ini hanya ditampilkan setelah pengguna membuka gambar atau video dari explore.
Collection ads memungkinkan audiens untuk melihat dan membeli produk bisnis kamu. Saat pengguna mengklik item dalam collection, platform Instagram akan mengarahkan mereka ke Instant Experience, sejenis etalase dalam Instagram. Iklan satu ini biasanya menyertakan kumpulan gambar atau video produk.
Mirip seperti collection ads, shopping ads memungkinkan kamu untuk mempromosikan postingan produk yang bisa dibeli oleh audiens. Namun, jika collection ads mengarahkan audiens ke etalase produk, shopping ads akan mengarajkan audiens ke halaman deskripsi produk di Instagram.
Baca juga: Hal-Hal yang Diperhatikan dalam Template Feed Instagram
Sejujurnya, tidak ada jawaban pasti untuk pertanyaan berapa biaya iklan Instagram. Namun, biaya iklan cenderung bervariasi antara lokasi target, hari dalam seminggu, demografi yang dipilih, penempatan iklan, dan faktor lainnya.
Misalnya, lebih mahal untuk mengirimkan iklan Instagram ke generasi milenial daripada baby boomers karena pengguna berusia 25 hingga 34 tahun adalah salah satu grup audiens yang paling banyak di media sosial. Demikian juga, harga iklan Instagram bisa meningkat pada hari kerja karena platform mendapatkan tingkat keterlibatan yang lebih tinggi selama waktu ini.
Jadi, berapa anggaran yang harus Anda sisihkan untuk iklan Instagram? Coba saja Rp500 ribu - Rp1 juta pada awalnya. Kemudian uji dan analisis semuanya, serta ulangi kampanye yang paling berhasil. Gunakan Instagram Insights untuk mengukur kinerja iklan.
Baca juga: 6 Cara Jualan di IG untuk Pemula dan Keuntungannya
Ada dua cara untuk membuat iklan di Instagram, yaitu mempromosikan postingan yang ada di dalam aplikasi Instagram dan membuat iklan melalui Facebook Ads Manager.
Cara termudah untuk membuat iklan di Instagram adalah dengan mempromosikan postingan yang sudah kamu buat.
1. Temukan postingan di profil bisnis yang ingin kamu promosikan.
2. Ketuk opsi Promosikan di bawah kanan gambar postingan.
3. Tentukan detail seperti anggaran, audiens, tujuan, dan durasi.
4. Hubungkan halaman Facebook (opsional).
5. Tinjau iklan postingan dan ketuk Buat Promosi atau Create Promotion.
6. Postingan tersebut akan ditinjau oleh Instagram dan iklan berjalans setelah mendapat persejutuan.
Sebelumnya, Instagram mengharuskan kamu untuk menghubungkan Facebook Business Page ke akun Instagram kamu. Namun kini, Instagram mengumumkan bahwa mereka mengizinkan pengiklan baru untuk membuat iklan tanpa harus menautkan ke Facebook Page.
Jadi, jika kamu menggunakan cara ini untuk membuat iklan di Instagram pertama kalinya, kamu bisa melacak dan mengelola iklan langsung dalam aplikasi Instagram.
Sebab Instagram dan Facebook terintegrasi dengan erat, kamu juga bisa menggunakan Facebook Ads Manager untuk menjadi cara membuat iklan di Instagram.
Bagi kamu yang beljum tahu, Facebook Ads Manager adalah salah satu alat pemasaran digital yang memungkinkan kamu untuk menyesuaikan dan menentukan audiens. Kamu bisa menggunakannya untuk menentukan tujuan iklan dan melacak kinerja iklan.
Ikuti langkah-langkah berikut untuk tahu cara membuat iklan di Instagram melalui Facebook Ads Manager.
1. Klik opsi Buat (Create) di Pengelola Iklan (Ads Manager).
2. Pilih tujuan untuk kampanye iklan kamu.
3. Beri nama kampanye.
4. Targetkan audiens kamu dengan karakteristik seperti minat, usia, dan jenis kelamin.
5. Tetapkan anggaran dan jadwal (dan pilih penawaran manual atau manual bidding jika kamu mau).
6. Beri nama set iklan kamu.
7. Pilih format dan materi iklan.
8. Tentukan Facebook Page dan akun Instagram yang ingin kamu gunakan untuk iklan.
9. Tulis copywriting iklan kamu.
10. Tinjau iklan postingan.
11. Klik Terbitkan atau Publish untuk menerbitkan iklan bisnis kamu.
Baca juga: 7 Cara Jualan di FB untuk Pemula, Dijamin Untung dan Ramai Pembeli!
Setelah mengetahui cara membuat iklan di Instagram, berikut adalah beberapa tips yang bisa kamu aplikasikan ke dalam bisnis kamu.
Instagram terkenal dengan berbagai gambar pada awalnya, tetapi kini video juga diyakini memiliki kehadiran utama di platform. Video dinilai bisa menjadi kunci untuk meningkatkan hasil iklan kamu karena pengguna cenderung terlibat dengan materi iklan yang bergerak daripada gambar statis yang tidak dioptimalkan untuk platform.
Pastikan 2 hingga 3 detik pertama menarik perhatian. Tidak masalah seberapa hebat penawaran iklan kamu atau seberapa baik kamu mencocokkan produk/layanan dengan target audiens. Jika kamu tidak bisa menarik perhatian dalam beberapa detik pertama yang penting, audiens mungkin saja tidak tertarik untuk menonton sisanya.
Cara membuat iklan di Instagram paling mudah adalah dengan menguji konten kamu secara organik terlebih dahulu. Setelah bisnis kamu mengetahui jenis gambar, video, dan teks yang berkinerja baik untuk pengikut, kamu kemudian bisa menggunakan konten yang sama dalam iklan.
Studi Social Insider (2020) menyatakan posting carousel mendapatkan keterlibatan paling banyak dari format lain di Instagram. Oleh karena itu, buat carousel dengan gambar pertama berisikan pertanyaan atau membuat CTA yang kuat sehingga menarik audiens untuk menggeser ke kiri untuk melihat sisa carousel.
Pertimbangkan untuk bekerja dengan micro-influencer yang akan dikenal dan dipercaya oleh pelanggan kamu untuk membuat iklan yang bermitra. Bagaimanapun, 8 juta bisnis terdaftar di Instagram dan jika kamu ingin mendapat hasil yang diinginkan, bekerja sama dengan influencer yang sudah memiliki pengikut tidak ada salahnya.
Baca juga: Join Komunitas KOALA, Nambah Teman Berbisnis & Belajar Bersama
Sekian penjelasan mengenai apa itu iklan Instagram, jenis-jenisnya, cara membuat iklan di Instagram, tips terbaik membuat iklan, hingga biaya yang diperlukan untuk mulai beriklan. Untuk dapat membantu penjualan kamu saat beriklan, gunakan fitur Chatbot agar dapat menjaga loyalitas customer.