Contoh Bisnis Plan Makanan Sederhana dan Lengkap

17 Mei 2022

Bagi kamu yang akan memulai bisnis makanan, setidaknya perlu tahu contoh bisnis plan makanan sebelum bisnisnya dimulai. 

Dibawah ini akan diuraikan mengenai contoh bisnis plan makanan agar kamu memiliki gambaran bagaimana menyusun bisnis plan makanan yang baik.

Apa Itu Bisnis Plan Makanan?

Bisnis plan merupakan dokumen yang dirancang untuk menggambarkan rencana bisnis yang akan kamu jalankan. Tujuan dari pembuatan bisnis plan setidaknya ada dua hal yaitu:

  •  Merancang tujuan bisnis dan agar tercapai tujuan bisnis yang telah disusun.
  • Dapat menyelesaikan masalah pada bisnis yang dijalankan terutama yang berasal dari lingkungan dan mampu menjawab tantangan yang ada.

Pembuatan bisnis plan ini harus dengan pemikiran yang matang dan tidak perlu tergesa-gesa dalam membuatnya. 

Hal ini dikarenakan di dalam bisnis plan ini terdapat aspek-aspek penting yang dibahas seperti, tujuan bisnis. metode penjualan, pemasaran, manajemen keuangan, dan lain-lain.

Nah, saat kamu akan membuat bisnis plan makanan, kamu juga perlu merancang hal-hal dasar seperti tujuannya, metode penjualan, keuangan, hingga pemasaran untuk produk makananmu nanti. 

Macam-Macam Bisnis Plan

Contoh bisnis plan makan
Contoh bisnis plan makan. (pexels)

 

Bisnis makanan yang kini banyak peminatnya ini menjadi tantangan tersendiri bagi kamu yang akan memulainya.

Sebab, harus banyak pemikiran dan ide yang tertuang dalam bisnis plan sehingga nantinya bisnis yang akan dijalankan ini tidak kalah saing dengan berbagai bisnis yang sedang berjalan diluar sana. 

Sebelumnya, kamu perlu mengenal terlebih dahulu jenis-jenis dari bisnis plan:

1. Strategic Bisnis Plan

Jenis strategi satu ini cukup sulit jika dibandingkan dengan yang lain. Hal ini dikarenakan bisnis plan ini harus memuat tujuan bisnis yang dijelaskan secara lebih detail dan seobjektif mungkin.

Struktur dan isi yang ada dalam bisnis plan ini juga cukup beragam. Beberapa hal yang tidak boleh ditinggalkan dalam jenis plan ini adalah adanya visi dan misi, strategi yang digunakan, dan jadwal yang disusun untuk mencapai tujuan yang telah dibuat.

2. Startup Bisnis Plan

Jenis plan yang kedua ini akan sesuai jika bisnismu ini berupa perusahaan yang membutuhkan investor di dalamnya. 

Di dalam bisnis plan ini setidaknya terdapat uraian mengenai produk atau jasa apa yang akan ditawarkan kepada publik, evaluasi pasar, dan kompetitor bisnis, perumusan tim marketing, menyusun daftar risiko yang memungkinkan terjadi, dan menyusun manajemennya.

3. Development Bisnis Plan

Contoh bisnis plan makan
Contoh bisnis plan makan. (pexels)

 

Jenis bisnis plan ini dapat digunakan untuk pihak eksternal maupun pihak internal. Hal ini dikarenakan di dalam dokumen bisnis ini sudah menjelaskan dengan rinci mengenai detail perusahaan, administrasi, serta deskripsi tugas masing-masing karyawan di dalamnya.

4. Growth Bisnis Plan

Jenis plan yang ini bisa dikatakan mirip dengan startup bisnis plan. Jenis ini juga memungkinkan dari pihak internal dan eksternal perusahaan bisa mendapatkan banyak modal yang berasal dari investor. 

Apabila yang dituju adalah untuk pihak eksternal maka harus diinformasikan mengenai detail perusahaan dan sistem manajemen yang berjalan serta pihak-pihak yang menempati posisi penting di perusahaan.

5. Operations Bisnis Plan

Jenis bisnis plan yang terakhir ini diperuntukan bagi pihak internal perusahaan. Sehingga sudah termuat seperti peraturan atau tata tertib perusahaan, serta deskripsi tanggung jawab masing-masing karyawan yang mempunyai kepentingan dengan perusahaan.

Langkah dan Contoh Bisnis Plan Makanan

Contoh bisnis plan makan
Contoh bisnis plan makan. (pexels)

 

Setelah mengetahui berbagai jenis bisnis plan yang sudah dijelaskan di atas, di bawah ini terdapat tahapan membuat bisnis plan makanan dan contoh bisnis plan makanan yang baik dan bisa menjadi referensi untuk kamu.

1. Melakukan Riset secara Aktif

Ini adalah hal penting utama yang harus kamu lakukan sebelum merancang bisnis plan, yaitu riset. Riset ini akan membantu dalam mengetahui banyak hal dan informasi di luar sana sehingga dengan pertimbangan yang matang akan membuat bisnis plan yang dibuat juga solid.  

Riset yang dilakukan bisa dengan melihat berbagai materi apa saja yang akan tertuang dalam bisnis plan dan juga untuk mengetahui kondisi di pasar yang sebenarnya.

  • Beberapa pertanyaan yang harusnya bisa dijawab saat kamu melakukan riset setidaknya harus menjawab rumus 5W+1 H, contohnya adalah:
  • What = Apa bisnis yang akan kamu kerjakan?
  • Who = siapa saja target pasar dari bisnis kamu?
  • Why = Mengapa harus membuat bisnis ini?

 

2. Mempelajari Kebiasaan Konsumen

Masyarakat atau pelanggan yang akan menikmati produk yang kamu pasarkan ini juga harus dianalisa kebiasaan dari mereka. 

Hal ini akan membantu kamu dalam penyesuaian yang memungkinkan terjadi kapan saja dengan melihat kondisi pasar. 

3. Membuat Profil Perusahaan

Contoh bisnis plan makan
Contoh bisnis plan makan. (dawn)

 

Profil perusahaan menjadi aspek yang harus ada di dalam bisnis plan kamu, setidaknya di dalamnya memuat: 

  • Nama dan deskripsi perusahaan
  • Alamat perusahaan (kantor atau pabrik makanan)
  • Nama jajaran pimpinan (direksi dan komisaris)
  • Sejarah singkat mengenai berdirinya perusahaan
  • Bidang industri
  • Produk makanan apa yang ditawarkan
  • Visi dan misi perusahaan 
  • Target pasar yang akan dituju

 

4. Menentukan Tujuan Bisnis

Tujuan dalam berbisnis harus tertuang secara jelas di dalam bisnis plan, baik itu tujuan dalam jangka pendek maupun tujuan jangka Panjang. 

Hal ini akan menarik investor dalam mempertimbangkan investasinya akan dikembangkan atau tidak di dalam bisnis kamu.

5. Melengkapi Dokumen

Dokumen-dokumen pendukung juga harus dipenuhi atau bisa dilampirkan seperti Profil Perusahaan, laporan keuangan, perijinan, dan lain -lain.

6. Mencantumkan Kategori Perencanaan

Contoh bisnis plan makan
Contoh bisnis plan makan. (pexels)

 

Kamu dapat memanfaatkan analisis SWOT (Strength, Weakness, Opportunity, Threat) dalam merencanakan dan memperkirakan resiko yang terjadi dalam perusahaan. 

Selain itu, juga dapat ditambah dengan analisis yang lain seperti PEST (Political, Economic, Social, Technological) agar lebih lengkap.

7. Menjelaskan Produk kamu Secara Rinci

Produk makanan yang akan dijual setidaknya harus dijelaskan secara detail mulai dari komposisinya, harganya, alasan dalam pembuatan produk makanan itu, target pelanggan yang akan dituju, keunggulan produk makanan tersebut dibanding dengan produk makanan diluar, serta strategi yang digunakan dalam pemasaran.

8. Membuat Marketing Plan

Dalam pemasaran agar bisa dilakukan secara maksimal maka kamu harus melengkapi bisnis plan kamu dengan: 

  • Latar belakang bisnis
  • Visi misi perusahaan 
  • Tujuan jangka pendek dan panjang
  • Pernyataan masalah
  • Target pelanggan
  • Relasi dalam pemasaran
  • Metode komunikasi yang dilakukan kepada calon Pelanggan
  • Timeline dari bisnis

 

9. Menyesuaikan dengan Target Pembeli

Contoh bisnis plan makan
Contoh bisnis plan makan. (pexels)

 

Kamu harus mengetahui mengenai rancangan bisnis yang sudah kamu buat dengan mempertimbangkan apakah sudah sesuai target atau belum. Dari hal ini kamu bisa membuat beberapa versi dengan tetap mempertimbangkan data faktual yang ada.

Demikianlah beberapa uraian mengenai langkah dalam pembuatan bisnis plan, terutama bisnis plan makanan yang akan kamu jalani. 

Selain itu, kamu bisa memanfaatkan Aplikasi Koala yang mempermudah bisnis dan transaksi kamu, untuk mengelola katalog barang serta terdapat template chat yang bisa kamu gunakan, sekaligus untuk mengecek ongkos kirim.